#QieQuote

"One of the most important keys to success is having the discipline to do what you know you should do, even when you dont feel like doing it."

Jumat, April 10, 2015

ketika aku Badmood

pikiran terkadang membuatmu melakukan sesuatu, tapi tak jarang semua lebih dipengaruhi oleh suasa hati. hati menjadi titik tolak suatu pergerakan. makanya banyak orang yang berkata "jangan terlalu bermain perasaan". tapi bagaimana mengatasi ini semua, ketika kata-kata "badmod" dan "mumet" menghampiri. apalagi yang bisa dijadikan motivasi dalam bertindak? 


saat berada disekeliling orang-orang yang menyayangi kita, terkadang qt berpikir bahwa mereka menyakiti kita karena tindakan-tindakan yang mereka lakukan. meskipun secara nyata kita tahu bahwa tujuan mereka adalah demi kebaikan kita. namun perasaan ini tak serta merta menerima tindakan tersebut. yang ada hanyalah rasa disakiti. 

pada dasarnya tindakan yang dibuat haruslah berdasarkan apa yang dipikirkan otak dan juga apa yang di rasa oleh hati. namun terkadang ada salah satu pihak yang menjadi lebih dominan. ketika seseorang lebih mementingkan pikirannya, maka jadilah ia tipikal yang keras, tegas dan cenderung kasar. namun ketika hati lebih berkuasa, jadilah ia orang yang lembut, dan sangat sensitif.

entah bagaimana dominasi itu terjadi. apalagi jika ini sudah dikaitkan dengan mood. ada orang yang meskipun mood nya tak baik masih bisa melakukan aktvitasnya seperti biasa. namun ada pula orang yang tak bisa mengendalikan mood nya. ketika sesuatu hal telah merusak moodnya, maka bisa dipastikan tak akan ada satupun yang selesai. jangankan selesai, mungkin untuk menyentuh pekerjaan itupun bisa dikatakan tidak mungkin. leyeh2 dikasur dan berujar dengan seribu alasan mungkin lebih sering dilakukan.

pada dasarnya semua kembali ke tipikal orang tersebut. bagi seseorang yang pikiran jauh lebih mendominasi, maka ia hanya butuh motivasi instrinsik untuk bekerja. namun, bagi orang yang lebih mengutamakan perasaan, maka semua tergantung pada pihak-pihak yang ada disekitarnya. apakah lingkungan sekitar akan tetap membiarkan mood itu berantakan atau memulihkannya kembali. tapi tentu saja itu tidak hanya tergantung pada orang lain. diri sendiri juga harus bisa menimbulkan sendiri semangat. mencari dan memilah hal-hal yang akan memperbaiki mood tersebut sehingga tak ada hal-hal yang terbengkalai hanya karena faktor mood.... entahlah...

0 CoMmenT:

Posting Komentar